Kehidupan
adalah anugerah utama Illahi. Anugerah kehidupan memberi gambaran
kebesaranNya buat kita manusia, yang wajib kita syukuri dan hargai.
Internet adalah kemudahan buat umat manusia. Justeru itu,
manafaatkan ia untuk kesejahteraan diri kita dan umat sejagat.
Sentiasalah kita beringat, apa yang kita lakukan, akan dipertanggung
jawabkan pada kemudian hari.
Gunakan sebaik-baiknya kurnia Allah swt kepada kita. Halalkan
kegunaan akal, hati dan lidah pada perkara yang bakal membawa
kecemerlangan diri kita dunia dan akhirat. Kita hidup hanya sekali.
Sekali 'pergi' tak kan kembali. Buat baik berpada-pada, dan buat
jahat JANGAN sekali-kali. Kewujudan website penulisan2u dengan blog
sebagai wadah untuk meningkatkan nilai diri. Bermatlamatkan
penyatuan ummah dengan ciri-ciri kemurnian budi dan budaya. Walaupun,
dunia terus maju dengan teknologi, kita akan terus kekal dengan
akhlak dan jati diri insani.
TENG… teng… teng ! Bunyi lonceng sebagai tanda berakhirnya kegiatan belajar, menggema di SMA Dwiguna. Para pelajar yang berada di kelas menarik napas lega. Mereka segera menyimpan buku dan alat tulis kedalam tas, lalu dengan tertib keluar dari kelas masing-masing. Ditengah hiruk-pikuknya suara pelajar, terdapat dua cewek yang asyik berdebat. Mereka adalah Nia dan Dita. Bagi pelajar di SMA tersebut, keduanya sudah tak asing lagi. Selain cantik, mereka memiliki prestasi yang cukup membanggakan, selalu menjadi juara kelas plus sejumlah kegiatan penting yang diadakan di sekolah. "Nia, kamu dijemput Arno ya ?" Tanya Dita seakan menyelidiki ketidakhadiran Arno, "Akhir-akhir ini, kenapa Arno tak menjeputmu ?" "Aku sudah putus dengannya!" kata Nia seenaknya. "Apa..? Putus...?" Dita terkejut, "Semudah itu kau memutuskannya?" "Arno sudah nggak oke buatku," jawab Nia tersenyum sinis. "Nia, kamu tak pernah bosan ngecewain cowok, " ujar Dita dengan pandangan tak mengerti. "Setelah Ryan, Doni, Jack dan Rudi, kali ini Arno pun jadi korbanmu." Nia cuma tersenyum mendengar celoteh Dita. Semua nama yang disebutkan itu adalah bekas pacar-pacarnya. Mereka hanya bisa bertahan beberapa bulan menjadi pacar Nia, lalu putus dan Nia kembali mencari penggantinya. "Nia, kamu tak pantas memperlakukan Arno seperti itu. Aku tahu siapa Arno, dia sangat mencintaimu," Dita berusaha mengingatkan. "Ah, Aku nggak peduli, kami nggak ada hubungan lagi," ujar Nia. "Lalu sekarang apa yang akan kamu lakukan ?" tanya Dita. "Biasa, mencari pengganti Arno. Aku ingin yang lebih oke. Lumayan buat dikoleksi, " jawab Nia sambil tertawa. "Nia, Aku tak mengeri dengan sifatmu?" Dita mengerutkan dahinya. "Apakah kamu penganut kehidupan bebas ?" "Oh .. No..!" bantah Nia. "Aku masih tetap suci koq..! Sudahlah Dita, Aku tak ingin ribut. Lihatlah ! orang-orang pada menatap ke kita berdua." Dita terdiam, hatinya tak puas mendengar penjelasan Nia. Namun karena suasana yang tak mengizinkan, Dita terpaksa menuruti anjuran temannya itu. Bagaimanapun kalau hal itu dibicarakan terus maka pelajar yang lain pasti akan mendengarnya. Nia semakin mempercepat langkahnya, sementara Dita mengekor dibelakangnya. Tak lama kemudia mereka telah berdiri didepan gapura sekolah. Nia menoleh ke kiri dan ke kanan. Sepertinya Nia sedang mencari sesuatu diantara mobil jemputan yang terparkir didepan sekolah. "Nia,ada apa sih? Kamu mencari seseorang ya?"tanya Dita. "Lihatlah cowok itu !" Nia menunjuk seorang cowok yang berdiri disamping sebuah sepeda motor. "Siapa dia ?" pancimg Dita "Dia itu yang Aku cari !" ujar Nia dengan hati gembira. "Kamu naksir cowok itu?" tanya Dita dengan maksud menyelidiki. Nia tak menjawab, dirinya hanya tersenyum penuh arti. Siapa yang tak senang kalau cowok yang diidamkan, dipuja dan selalu dalam hayalan datang menjeput. "Kita kesana yuk !" ajak Nia sambil menarik tangan Dita. "Nggak ah !" Dita menolak dengan halus. "Ayolah ! Nanti cowok itu Aku kenalkan denganmu," desak Nia. "Nia. Aku kasihan dengan Arno," ujar Dita. "Ah, Arno lagi ! Kalau kamu kasihan padanya, sana ganti saja posisiku !" "Ingat Nia, kalau kebiasaanmu ini tidak kamu hentikan, suatu saat kamu akan merasakan akibatnya," Dita kembali memberi nasihat. "Sudahlah, Aku tak ingin ribut," ujar Nia sambil berjalan kearah cowok tersebut. Dengan kesal terpaksa Dita mengikutinya dari belakang. "Hai..sudah lama ya ?" Nia menyapa cowok dihadapannya. "Lumayan," jawabnya singkat. "Kenalin nih, temanku !" ujar Nia ketika Dita telah berdiri disampingnya. "Dita," ujarnya sambil mengulurkan tangannya kearah cowok itu. "Cemi !" katanya sambil menjabat tangan Dita,"senang berkenalan denganmu." "Terima kasih, " balas Dita sambil tersenyum. Dita menyadari bahwa situasi belum memungkinkan untuk bercerita lebih lama. Karena itu Dita segera menyudahi perkenalan yang singkat tersebut. Dita segera menghentikan sebuah Angkot yang menuju kearah rumahnya. "Nia, Aku duluan ya," Dita berjalan kearah Angkot. "Okey, sampai jumpa," balas Nia sambil menyaksikan teman sekelasnya itu menaiki Angkot yang kemudian mulai bergerak perlahan. Dita melambaikan tangannya. Nia dan Cemi membalas lambaian tangan Dita. "Yuk. Kita pergi !" ajak Nia dengan hati gembira, lalu membonceng di belakang Cemi. Tak lama kemudian sepeda motor yang mereka naiki telah bergerak meninggalkan kawasan SMA Dwiguna.
-------------------------------------
Tak terasa kebersamaan Nia dan Cemi telah berlangsung selama seminggu. Setiap pagi Cemi mengantar Nia ke sekolah, lalu pada siang hari tak lupa Cemi menjeput Nia pulang sekolah. Kehadiran Cemi membuat hugungan Nia dan Arno semakin renggang. Setiap kali Arno menemui Nia, gadis itu selalu menghindar dengan alasan-alasan tak jelas. Tak ada tempat lagi bagi Arno di hati Nia. Hati gadis itu telah diselimuti kabut asmara kepada Cemi. Menurutnya Cemi lebih baik dari Arno. Wajahnya yang tampan serta postur tubuhnya yang atletis, sering mengundang kekaguman pada diri Nia. Namun bukan itu saja saja kekaguman Nia terhadap Cemi. Cowok itu masih memiliki kelebihan lain yang pantas dibanggakan. Saat ini Cemi sedang menjalani kuliah di Fakultas Ekonomi pada sebuah Universitas yang terkenal. Otaknya jempolan, serta berwawasan luas. Selain itu Cemi adalah anak tunggal dari seorang pengusaha yang cukup berhasil. Cemi memiliki kepribadian yang baik. Dia tak mau berfoya-foya, walaupun keadaan ekonomi keluarganya memungkinkan itu semua. Hal ini bisa dilihat pada kegiatan Cemi sehari-hari. Ke kampusnya saja, Cemi lebih sering naik sepeda motor ketimbang Honda Jazz pemberian Papinya. Itulah kelebihan yang dimiliki Cemi. Dan kelebihan inilah yang membuat kasmaran pada diri Nia. Suatu hari Nia main ke rumah Dita. Dengan hati berbunga Nia menceritakan kepada sahabatnya itu, semua hal tentang diri Cemi. Dan seperti biasa Dita selalu menjadi pendengar yang baik kalau Nia telah memulai ceritanya. Dita tersenyum geli mendengar cerita Nia, mungkin ada sesuatu yang menurutnya sangat lucu. "Kamu ketemu Cemi dimana sih ?" Tanya Dita. "Maksudmu berkenalan ya?" Nia balik bertanya. Dita tak menjawab, hanya kepala yang sedikit mengangguk. "Di Supermarket, " kata Nia polos. "Waktu itu tanpa sengaja kami bertabrakan. Barang belanjaanku tumpah ke lantai. Cemi minta maaf, lalu membantuku memungut barang belanjaan itu. Selanjutnya seperti yang kamu lihat," ujar Nia tersenyum penuh rasa bangga. "Kayak di sinetron aja," Dita sedikit berkementar. "Yach, begitulah," balas Nia. "Lalu bagaimana hubunganmu dengan Cemi?" Dita kembali bertanya untuk melihat reaksi Nia. "Selangkah lagi Cemi akan Kumiliki," Nia berkata sok yakin. "Kau yakin dengan semua itu ?" Dita terus memancing Nia. Nia tak menjawab. Gadis itu hanya tersenyum sambil mengangguk. Seolah-olah dia yakin dengan apa yang diucapkannya. Tiba-tiba Nia teringat sesuatu. Ada satu hal yang belum diceritakannya kepada Dita, yakni tentang hari ulang tahun Cemi ke 21. Tanpa menceritakan hal tersebut Nia belum merasakan kepuasan hati. Menurutnya malam ulang tahun Cemi adalah malam penuh surprise bagi dirinya. Karena bisa jadi, malam nanti Cemi akan mengungkapkan rasa cintanya. "Dit, kamu harus datang malam ini ke rumah Cemi ya?" kata Nia. "Nggak ah, aku tidak diundang," tolak Dita. "Kamu boleh ikut denganku," ajak Nia penuh pengharapan. "Aku nggak bisa datang," Dita kembali menolak tawaran Nia. "Kenapa ?" Tanya Nia dengan pandangan tak mengerti. "Malam nanti Aku pun ada acara," Dita memberi alasan agar tak menyinggung perasaan sahabatnya. Itu Nia tak dapat membujuk Dita. Akhirnya denga perasaan yang sedikit kecewa, Nia pamit kepada Dita. Gadis itu kembali kerumahnya.
-------------------------------------------
Suasana pesta ulang tahun Cemi malam itu sangat meriah. Para undangan yang semuanya remaja telah hadir dan memeriahkan ulang tahun Cemi yang ke 21. Di tengah kemeriahan itu nampaklah Nia. Gadis itu menggunakan gaun warna pink dengan potongan leher rendah, yang dipadu dengan rok panjang yang mempunyai belahan disamping. Nia terlihat cantik dan anggun. Penampilan Nia menjadi perhatian seluruh tamu. Nia menyadari bahwa dirinya menjadi pusat perhatian, karenanya Ia sangat bangga. Namun karena merasa terus diperhatikan, tiba-tiba muncul perasaan kikuk pada dirinya. Hatinya menjadi gelisah, keringat dingin mulai menyerang tubuhnya. Nia tidak bisa berkonsentrasi pada pesta yang sedang berlangsung. Nia kehilangan rasa percaya diri. Akibatnya Nia tak menyadari kalau ada dua orang yang sedang memperhatikannya. Yang satu adalah seorang gadis dan yang seorang lagi adalah cowok berambut semi gondrong. Peniupan lilin sebagai acara puncak pada pesta itu akan dilaksanakan. Lilin angka 21 yang tertanam diatas kue ulang tahun itu telah dinyalakan. Dengan diiringi lagu Happy Birthday dan tepukan tangan para undangan Cemi meniup lilin tersebut. "Nah, para undangan, sekarang kita akan melihat bagaimana Cemi memotong kue dan memberikannya kepada pacarnya," kata sang MC untuk meminta perhatian bagi acara selanjutnya.. Semua hadirin menatap kearah Cemi. Dengan santai Cemi memotong kue itu, lalu meletakannya pada sebuah piring kecil. Selanjutnya Cemi berjalan mengelilingi ruangan pesta. Melihat hal tersebut Nia menjadi tegang, hatinya berdebar-debar. Tapi Nia sangat yakin, Cemi pasti akan menyerahkan kue tersebut untuknya. Namun alangkah terkejutnya Nia ketika Cemi hanya tersenyum melewatinya. Cemi berhenti dan memberikan kue itu kepada seorang gadis. Gadis itu tersenyum menerima kue pemberian Cemi. Mereka lalu berjabatan tangan. "Selamat Ulang Tahun, semoga panjang umur !’ ujarnya sambil mendaratkan ciuman ke pipi Cemi. "Terima kasih !" jawab Cemi sambil merangkul gadis itu. Nia tersentak melihat kejadian itu. Nia berusaha meneliti wajah gadis itu. Astaga ! ternyata gadis itu tak lain adalah Dita. Wajah Nia langsung memerah. Tanpa memperdulikan keadaan, Nia meninggalkan pesta itu. Semua yang hadir terkejut melihatnya. "Nia, tunggu !" teriak Cemi sambil mengejar gadis itu. Nia terus berlari, namun di pintu pagar Cemi berhasil meraih dan menarik tangannya. " Tenanglah Nia, Aku akan jelaskan semuanya." "Tak perlu,…lepaskan Aku !" Nia memberontak dalam genggaman Cemi. "Nia, Aku minta maaf !" seru Dita yang sudah berada disamping Cemi. "Selama ini Aku tak berterus terang padamu. Ketahuilah Aku dan Cemi telah lama menjalin hubungan kasih. Kami sama-sama saling men…." "Cukup Dita !" potong Nia, "Aku tahu kalian ingin menghancurkan Aku." "Kami tak pernah berfikir kesana," Dita berkata dengan lembut. "Semua ini pasti sudah direkayasa," Nia menuduh Cemi dan Dita. "Benar apa katamu, tapi ini kami lakukan untuk kebaikanmu," ujar Cemi. "Nia, Kamu seorang gadis. Tak pantas jika terus memburu cowok. Ingatlah harga diri dan kodratmu sebagai wanita, " Dita memberi nasehat. "Cinta itu suatu hal yang suci. Cinta tak dapat dicampur adukan dengan dendam kesumat. Aku yakin semua sikapmu pasti dilatarbelakangi oleh hubunganmu dengan pacarmu yang pertama. Kamu pasti dikecewakannya, lalu ingin membalas semua itu pada orang lain. Dengan begitu Kamu akan merasa puas," ujar Cemi dengan mantap. "Persetan dengan ucapan kalian !" bentak Nia sambil berbalik meninggalkan Dita dan Cemi. Nia mempercepat langkahnya untuk meninggalkan tempat tersebut. "Nia, tunggu ! Aku yang mengajakmu kesini, jadi Aku harus mengantarmu pulang ke rumahmu," ujar Cemi berusaha menawarkan diri. "Aku tak sudi," cibir Nia dengan wajah yang penuh dendam. "Baik, kalau begitu biar temanku yang mengantarmu," usul Cemi. Nia tak membantah usulan Cemi. Bagaimanapun rumah Cemi berada di kawasan elite yang hanya bisa dijangkau dengan mobil pribadi. Kalaupun ada Taksi yang lewat, itu karena mengantar penumpang atau memenuhi panggilan dari penghuni perumahan di kawasan tersebut. Dengan keadaan terpaksa Nia menaiki sedan hitam yang akan mengantarnya pulang. Nia memilih duduk dibelakang. Gadis itu tak memperdulikan siapa orang yang sedang mengemudikan mobil itu. Yang ada dalam pikirannya bahwa dirinya ingin segera pergi dari tempat tersebut. Sedan hitam membawa Nia telah melaju membelah malam. Nia duduk merenungi peristiwa yang baru menimpanya. Ucapan-ucapan Cemi dan Dita melintas dalam pikirannya. Dalam hatinya Nia mengakui kebenaran ucapan mereka. Kelakuannya memang dilatarbelakangi oleh hubungan yang tak harmonis dengan pacarnya yang pertama. Ketika itu Ryan memutuskan hubungan tanpa alasan yang jelas. Nia agak terpukul dengan peristiwa itu. Akibatnya Ia membenci semua cowok. Perlakuan Ryan dibalasnya pada setiap cowok yang menjadi pacarnya. Nia masih terus merenung. Kebenaran ucapan Cemi dan Dita tiba-tiba menyadarkan dirinya. Nia merasa ada sesuatu yang menyelusup ke relung hatinya yang paling dalam. Nia lantas menyesali apa yang selama ini dilakukannya. Kelakuannya telah menyusahkan orang lain. Bahkan dia hampir saja merebut kekasih dari sahabatnya. Dan lebih dari itu, Nia merasa sangat berdosa kepada Arno. Nia memejamkan mata. Butiran air menetes dari kedua matanya. Tubuhnya terasa lunglai, tulang-tulangnya terasa rapuh. Tetapi ketika mobil itu berhenti didepan rumahnya, gadis itu berusaha bangkit dan keluar dari dalam mobil. Langkahnya sedikit gontai, pandangan matanya agak kabur oleh air mata yang terus menetes. Tubuh Nia hampir saja terjatuh di halaman. Untunglah pada saat yang kritis itu sepasang tangan kekar langsung meraih pundaknya. "Nia, janganlah kamu menangis !" ujar pemilik tangan kekar itu. Nia membuka matanya. Dilihatnya seorang cowok berambut semi gondrong sedang merangkulnya. "Arno..," Nia menyapa cowok itu, lalu merebahkan kepalanya didadanya. "Kamu koq tiba-tiba ada disini ?" "Akulah yang mengantarmu," jawab Arno. "Kau temannya Cemi ?" Nia sedikit bingung. "Lebih dari itu, Cemi adalah sepupuku," ujar Arno. "Arno, maafkan Aku ! Aku malu dengan semua ini," Arno tak menjawab. Ia hanya meraih tangan gadis itu, lalu mengecupnya dengan mesra. Selanjutnya Arno menggenggam tangan Nia. Genggaman itu erat sekali. Bahkan genggaman tangan itu berhasil menyibak kabut asmara yang menghalagi hati dan pandangan Nia.
-------------------------------------
Tanggikiki, Awal Maret 1994 (Pemenang Harapan II Lomba Cerpen Forum Remaja 21 Bandung Tahun 1997)
TINGGALKAN ULASAN DAN KOMEN, PADA SETIAP KARYA YANG ANDA BACA Penulis memerlukan ulasan dan komen, bagi memperbaiki penulisan dan memperbetulkan kesilapan. Komen dan ulasan anda akan memberi satu semangat kepada penulis, untuk terus menulis karya dan seterusnya menghasilkan karya yang menarik. Kerjasama & sokongan daripada pembaca amat kami hargai. Sebab itulah kami menyediakan HADIAH, sebagai penghargaan kepada penulis dan juga kepada pembaca yang aktif memberi komen & ulasan
"Dia
hidup bukan kerana cinta. Dia hidup kerana
kehadiran Prince Charming yang menyelamatkannya.
Semuanya gara-gara dia mengoyak Carta Prince
Charming—carta misteri yang tiada sesiapa tahu
dari mana datangnya. Yang pasti, memang dia
langsung tidak percaya dengan sumpahan yang
dikatakan berkaitan dengan Carta Prince
Charming.
"Sumpahan puteri? Kau ingat ini cerita dongeng
ke? Puteri apa yang nak sumpah aku ni? Puteri
bunian? Puteri lindungan bulan?”
Desakan daripada Sofea membawanya ke Kelab Bola
Sepak. Di situlah Prince Charming berkumpul.
Tetapi hanya seorang sahaja Prince Charming yang
dicari-carinya. Namun, untuk mencari Prince
Charming bukanlah mudah, namun dia yakin, antara
mereka, pasti salah seorang adalah penyelamatnya.
Orang tu pun satu! Dah selamatkan nyawa orang,
tak reti-reti ke nak munculkan diri? Bukan ke
lagi senang kalau datang berdiri depan aku dan
cakap, Sayalah yang selamatkan awak daripada
kena langgar semalam. Finish! Tak adalah nak
panjangkan cerita sampai beratus muka surat
semata-mata nak cari Prince Charming!
Tajuk:
Prince Charming
Penulis: Ratu Bulan
Terbitan: Fajar Pakeer
Harga:
RM19.90
Ulasan:
NOVEL
HANGAT DIPASARAN
Pertemuan
pertama memberi impak yang berbeza kepada dua insan. Maria
malu mengenang, sedang Hisyam mahu mendekat. Maria semakin
resah apabila Hisyam terus-terusan mendesak. Dalam benci
ada rindu. Bijak Hisyam memujuk, mereka akhirnya disatukan.
Salina hadir menjadi duri dalam daging. Bagi Hisyam, gadis
itu ialah sahabatnya yang terbaik. Insan paling dipercayai.
Namun, dalam diam, Salina meracuni hubungan mereka. Salina
ada agenda yang tersendiri.
Semakin hari, semakin nipis rasa percaya Maria terhadap
Hisyam. Namun, dia tidak mungkin menghindar rasa kasih
yang sudah menebal. Demi menunaikan permintaan Maria,
Hisyam tega melamar Salina walau ada luka di hati.
Sanggupkah Hisyam menduakan Maria yang pernah dicintai
sepenuh hati? Dan, Maria, mampukah membiarkan suami
tersayang jatuh ke tangan Salina? Atau, Mariakah orang
ketiga yang tidak lagi diperlukan kehadirannya oleh Hisyam?
Penulisan2u
sedang
berkerjasama dengan Penerbit Novel bagi memberi peluang kepada penulis-penulis berbakat dan karya yang menarik.
Antara novel yang sudah di terbitkan
2 Pengulas paling AKTIF dengan memberi komen yang ikhlas dan
membina, pada setiap karya cerpen / novel di penulisan2u akan
menerima hadiah sebuah NOVEL.
•
Creative Enterprise Sdn. Bhd., sedang mencari manuskrip kanak-kanak atau remaja. Ini kerana pihak kami ingin memperluaskan dan memperbanyakkan bahan bacaan untuk kanak-kanak dan remaja. Di samping itu kami juga ingin memupuk minat membaca dalam kalangan kanak-kanak dan remaja.
( klik disini
)
•Karyaseni Enterprise ingin memaklumankan
kepada anda yang berminat untuk menghantar manuskrip
anda kepada KS untuk penilaian, sila email kan
sinopsis dan tiga bab awal ke alamat email berikut:
Manuskrip@karyaseni.my
•KarnaDya Solutions Sdn
Bhd. Anda minat menulis? anda berbakat, anda ada cerita
yang menarik, Anda Ada Karya Yang Ingin Diterbitkan?
hantarkan karya anda. Sebelum anda menghantarkan
manuskrip anda, sila hantarkan butiran berikut terlebih
dahulu melalui emel/pos. untuk maklumat lanjut (
klik disini )
•NB Kara Sdn Bhd dengan berbesar hati
menjemput mana-mana penulis yang merasakan diri mereka
layak menjadi penulis yang versatil, menghantar
manuskrip mereka kepada NB Kara Sdn Bhd. Tulisan anda
terlebih dahulu akan dinilai oleh penulis prolifik
Norhayati Berahim dan juga beberapa panel editor sebelum
diluluskan untuk terbitan.
(
klik disini )
•Jemari Seni Publishing. Anda minat menulis? anda berbakat, anda ada cerita
yang menarik, Anda Ada Karya Yang Ingin Diterbitkan?
Untuk tujuan pengiriman manuskrip, JEMARI SENI telah
menggariskan panduan kepada penulis-penulisnya. untuk maklumat lanjut (
klik disini )
•
Alaf 21 Sdn Bhd. Tahun 2008 bakal menjanjikan sinar
kecemerlangan seandainya karya anda terpilih untuk
diterbitkan oleh Alaf 21, penerbit novel tersohor di
Malaysia.
Jika
anda mempunyai salah satu manuskrip tersebut, kami ingin
menatap dan menilainya. Sekiranya sesuai, pihak kami
ingin menerbitkannya di bawah jenama ALAF21.
( klik disini)
•
tip kehidupan, zodiak, horoskop, petua, tip, puisi,
pantun, sajak, dan pelbagai artikel menarik layari di
http://istimewa2u.blogspot.com
•
Blog Berkaitan agama, topik-topik tazkirah, audio, video
ceramah, mendengar 114 surah Al-quran secara online,
radio-radio dakwah, layari di
http://dakwah2u.blogspot.com
•
Blog Media, Tv streaming online, radio streaming online,
surat khabar, rakaman drama, radio era, hot.fm, tv1,
tv2,tv3 dan lain-lain. layari di
http://mymedia2u.blogspot.com
•
Blog Koleksi cerita lawak, lucu, kelakar dan video lawak,
lucu dan kelakar. layari di laman
http://kelakar2u.blogspot.com
•
Laman web
syarikat penerbit novel Creative
Enterprise Sdn Bhd (CESB). Untuk melihat novel-novel
terbaru yang berada di pasaran, layari di
http://www.cesb.net.my
•
Laman web
syarikat penerbit
Kaki Novel
Enterprise. Untuk melihat novel-novel
terbaru yang berada di pasaran, layari di
http://www.kakinovel.com
•
Laman web
syarikat penerbit NB kara Sdn Bhd.
Dimiliki oleh penulis terkenal Norhayati Berahim, Untuk melihat novel-novel
terbaru yang berada di pasaran, layari di
http://www.nbkara.com.my
•
Laman web
syarikat penerbit Buku Prima Sdn Bhd.
Untuk melihat novel-novel
terbaru yang berada di pasaran, layari di
http://www.bukuprima.com.my
•
Laman web
syarikat penerbit novel
jemari Seni Publishing (JS Publishing). Untuk melihat novel-novel
terbaru yang berada di pasaran, layari di
http://www.jemariseni.com
•
Laman web syarikat penerbit novel Alaf21 Sdn Bhd
(alaf21). Untuk melihat novel-novel terbaru dari Alaf21
layari di
http://www.alaf21.com.my
•
Laman web syarikat penerbit novel Fajar Pakeer Sdn Bhd). Untuk melihat novel-novel terbaru layari di
laman
http://www.fajarnovels.com.my
Kata Kunci
koleksi novel, koleksi novel
cinta, novel, novel online, novel melayu, novel malaysia, novel terbaik,
novel cinta, novel masyarakat, cerpen, koleksi cerpen, koleksi cerpen
cinta, koleksi cerpen cinta remaja, cerpen baru, koleksi cerpen terbaru,
teratak cerpen, cerpen cinta, cerpen online, cerpen terbaik, cerpen
melayu, koleksi cerpen cinta malaysia, cerpen malaysia, cerita seram,
cerita, cerita cinta, cerita pendek, cerita melayu, cerita online
Malaysia Group
Blog
Koleksi
Cerpen & Novel proudly powered by Blogger. Best display view 1024x768.
Google Inc
Koleksi Cerpen
& Novel dari Malaysia, Indonesia, Singapore & Brunei
walah2...
citer indon rupenye...
patut lah aku bace mcm lain mcm aje..
citer ni ok.....
usaha lg..
kalu bleh tulislah bahasa melayu tuin..
tp kalu awk indon x pe lah..